Kerangka Acuan (TOR)
Konsultan Penyusunan Panduan Pendidikan Perdamaian Yang Berfokus pada Orang Muda yang Mengadopsi Budaya Lampung
A. LATAR BELAKANG
Proyek Penguatan Ikatan Sosial (SSCP): Mendorong Praktik Inklusif Berbasis Budaya untuk Pencegahan, Kesiapsiagaan, dan Penyelesaian Konflik melalui Pembangunan Perdamaian yang Berfokus pada Pemuda di Indonesia dan Timor-Leste, adalah proyek yang didanai oleh Uni Eropa dan dilaksanakan oleh ChildFund International di Indonesia, bekerja sama dengan ChildFund Australia di Timor Leste, Yayasan Pengembangan Sosial Katolik di Lampung, Ba Futuru, dan Belun di Timor Leste. Tujuan Umum: Masyarakat di Lampung (Indonesia) dan Liquiçá (Timor-Leste) hidup dalam perdamaian yang lebih baik melalui pencegahan dan penyelesaian konflik yang ditingkatkan melalui praktik berbasis budaya. Tujuan khusus: "Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) yang berfokus pada pemuda dan diberdayakan serta terhubung dengan baik, secara aktif berkontribusi dalam pembangunan perdamaian, pencegahan konflik, kesiapsiagaan, dan penyelesaian dengan mengintegrasikan praktik berbasis budaya".
Proyek ini akan mendukung organisasi berbasis orang muda, sekolah, pemerintah daerah, dan tokoh agama di Kabupaten Lampung Selatan dan Liquica untuk: (i) meningkatkan kapasitas OMS dan tokoh masyarakat yang dipimpin orang muda untuk mempromosikan pembangunan perdamaian, pencegahan konflik, kesiapsiagaan, dan penyelesaian : (ii) penguatan pendidikan perdamaian dengan fokus pada praktik berbasis budaya di sekolah menengah; dan (iii) memperkaya narasi dan dialog publik oleh OMS yang dipimpin orang muda, pembuat perubahan orang muda, dan jaringan dalam pembangunan perdamaian, pencegahan konflik, kesiapsiagaan, dan resolusi terhadap pemimpin tradisional, administrator, dan masyarakat luas.
Untuk menyediakan sumber daya dan panduan bagi guru, pendidik sebaya, dan aktor perdamaian orang muda, diperlukan pengembangan dan produksi buku panduan atau manual tentang pendidikan perdamaian yang berfokus dan mengakomodir kebutuhan dan trend orang muda serta dengan pendekatan budaya/adat Lampung. Manajemen proyek SSC bermaksud untuk mendapatkan jasa konsultan yang dapat mengembangkan dan memproduksi buku panduan dengan kriteria dan detail teknis sebagaimana dijelaskan pada bagian berikutnya dari Kerangka Acuan ini.
B. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan dari penugasan konsultan adalah:
· Mengidentifikasi dan menyusun materi dan konten pendidikan perdamaian yang saat ini tersedia, dengan adaptasi berdasarkan temuan penilaian (assessment) terbaru.
· Mengembangkan manual dan materi pendidikan perdamaian berfokus, sesusai konteks dan kebutuhan orang muda, yang mengintegrasikan nilai-nilai budaya serta mekanisme berbasis budaya di Lampung (Pi'il Pesenggiri), dan mempromosikan partisipasi dan kepemimpinan orang muda yang bermakna.
· Menghasilkan panduan pendidikan perdamaian yang interaktif dan menarik, termasuk penggunaan permainan, cerita, gambar dan permainan peran serta format cetak dan digital.
C. HASIL YANG DIHARAPKAN
Hasil-hasil berikut diharapkan dapat diperoleh oleh konsultan terpilih pada akhir penugasan:
· 1 modul/manual dan materi pendidikan perdamaian yang berfokus pada orang muda yang komprehensif dalam Bahasa Indonesia yang menjelaskan nilai-nilai dan mekanisme berbasis budaya yang ada di Lampung. Manual ini juga akan memberikan panduan yang menarik dengan menyertakan ilustrasi atau desain grafis sehingga penyampaian lebih menarik dan dapat dipahami dengan mudah.
· Selain itu, materi pendidikan perdamaian diharapkan akan mengintegrasikan praktik budaya (Pi'il Pesenggiri) ke dalam teori dan praktik modul.
· Panduan ini juga harus mencakup strategi, pendekatan, dan langkah-langkah yang direkomendasikan untuk mendorong partisipasi dan gerakan yang dipimpin oleh orang muda yang inklusif dan bermakna, dengan mempertimbangkan keberagaman mereka. Hal ini akan mengatasi berbagai hambatan yang mungkin dihadapi generasi muda, dengan mempertimbangkan titik temu antara hambatan-hambatan tersebut dalam mengintegrasikan nilai-nilai dan mekanisme berbasis budaya ke dalam pencegahan, kesiapsiagaan, dan penyelesaian konflik. Inklusivitas tidak terjadi secara otomatis sehingga perlu didorong melalui pedoman program.
· Selain dalam bentuk cetak, Modul/manual dan materi pendidikan perdamaian ini juga dibuat dalam bentuk digital, yang dapat diakses secara online melalui handphone/tablet/laptop/computer bagi seluruh pengguna modul – tidak sekedar dalam format PDF.
D. SYARAT KUALIFIKASI TEKNIS
Konsultan, baik individu, dalam bentuk tim maupun secara kelembagaan untuk penugasan ini harus memenuhi kriteria berikut:
· Memiliki pengalaman dalam mengembangkan manual dan buku pegangan, terutama dalam bidang pendidikan perdamaian, partisipasi orang muda yang bermakna, kesetaraan gender, keragaman, dan inklusi sosial.
· Memiliki kemahiran dalam mengembangkan materi dan manual pendidikan.
· Memiliki pengetahuan tentang Partisipasi Orang Muda yang Inklusif dan Bermakna (MIYP) dan Gender Equality Diversity and Social Inclusion.
· Memiliki kemampuan untuk membaca, menganalisis, dan merangkum sejumlah besar informasi secara akurat dan memberikan penjelasan ringkas mengenai signifikansinya.
E. PROSES SELEKSI
Calon konsultan dapat mengajukan proposal yang menguraikan kapasitas teknis dan kemampuan finansial untuk memenuhi tujuan dan hasil penugasan, dengan melampirkan dokumen yang berisikan informasi sebagai berikut:
i. Pemahaman holistik tentang perdamaian dan pendidikan perdamaian
ii. Mengajukan kerangka kurikulum pelatihan perdamaian yang ramah orang muda
iii. Mengajukan pendekatan dan metode pelatihan perdamaian yang ramah orang muda
iv. Mengajukan pendekatan sekolah secara keseluruhan (Whole School Approach) untuk sekolah yang harmonis dan damai
v. Detail anggaran yang diajukan, termasuk biaya travel yang diperlukan, pajak yang berlaku serta biaya terkait lain untuk melaksanakan penugasan. Biaya ini nanti juga termasuk biaya terkait bagi konsultan untuk mempresentasikan draft Panduan Pendidikan Perdamaian kepada manajemen SSC, mitra implementasi dan para pihak terkait selama 1 hari di Lampung.
vi. Portfolio dan contoh pekerjaan terdahulu dengan penjelasan singkat
vii. Garis Besar (outline) Manual/Buku Panduan yang akan dikembangkan
Proposal yang sudah lengkap dapat dikirimkan melalui email ke indonesiaoffice@childfund.org paling lambat 21 September 2023 dengan subjek 'SSCP EU – Manual Pendidikan Perdamaian Ramah Remaja'.
F. KERANGKA WAKTU
Konsultan terpilih untuk penugasan ini akan melaksanakan tugas berdasarkan jangka waktu berikut:
Jumlah hari keseluruhan pengembangan modul adalah 30 hari.
Jumlah hari kerja konsultasi adalah 20 hari.
G. ANGGARAN DAN PEMBAYARAN
Anggaran untuk menyelesaikan Manual/Modul Pendidikan Perdamaian harus memperhitungkan semua biaya perjalanan, tunjangan harian dan pengeluaran lain untuk tim konsultan yang terpilih. Anggaran yang diajukan termasuk kegiatan lokakarya pembahasan dan finalisasi modul, bersama manajemen proyek SSC, mitra pelaksana dan para pihak terkait yang relevan di Lampung. Konsultan dan manajemen proyek SSC akan membahas dan melakukan revisi anggaran untuk penambahan atau pengurangan mata anggaran untuk mengakomodasi kebutuhan yang muncul setelah proposal disetujui.
ChildFund Indonesia akan melakukan pembayaran melalui transfer bank ke rekening bank perusahaan/individu sesuai dengan ToR. Pembayaran akan dilakukan berdasarkan kiriman setelah penyerahan faktur dan penyelesaian pekerjaan.
· Pembayaran Pertama: 20% dari nilai kontrak akan dibayarkan setelah Laporan Awal dibahas dan diselesaikan dengan tim proyek.
· Pembayaran ke-2: 50% dari nilai kontrak akan dibayarkan berdasarkan penyerahan dan penerimaan draft laporan studi dasar.
· Pembayaran ke-3: 30% dari nilai kontrak akan dibayarkan berdasarkan penyerahan dan penerimaan laporan dasar akhir.
Pajak yang berlaku akan dipotong sesuai kebijakan Pemerintah Indonesia.
H. LAIN-LAIN
Informasi lebih lanjut dan pertanyaan terhadap permintaan jasa konsultan ini dapat menghubungi alamat e-mail diatas.
0 Comments:
Posting Komentar